Karanganyar | BIN - Selama bulan suci ramadhan 1444 H, diduga nekat berbuat mesum dan maksiat, Polres Karanganyar lakukan operasi penyakit masyarakat. Sabtu (1/4) malam.
Dipimpin langsung oleh Kasi Pengawasan Polres Karanganyar AKP Suranto, mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Kumontoy, tim menyisir sejumlah hotel, caffe dan tempat karaoke yang ada di Bumi Intanpari, tim gabungan yang terdiri dari berbagai satuan polres Karanganyar berhasil mengamankan tiga pasangan tidak resmi dari dalam kamar hotel melati, dan sejumlah pengunjung karaoke yang kedapatan masih menggelar pesta minuman keras bersama sejumlah pemandu karaoke.
Ketiga pasangan tidak resmi yakni G (37) warga Banyuurip bersama PT (40) warga Popongan diamankan dari salah satu hotel yang ada di Tasikmadu, sedangkan TS (29) warga Laban, Mojolaban bersama EAW (18) pelajar asal Gentan, Sukoharjo dan H (42) warga Ngringo bersama I (40) warga Tasikmadu diamankan dari salah satu hotel yang ada di Jaten, dari ketiga pasangan yang ditemukan langsung dibawa ke Mapolres Karanganyar. Sedangkan terhadap sejumlah pengunjung tempat karaoke yang kedapatan masih menggelar pesta minuman keras bersama sejumlah pemandu karaoke dilakukan pembinaan, adapun kepada ngelola karaoke yang masih membuka usahanya, dihimbau untuk bisa membatasi jam operasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Operasi penyakit masyarakat ini untuk menindaklanjuti perintah dari pimpinan, sebagai salah satu upaya kami dalam rangka untuk menciptakan kondusifitas di wilayah hukum Karanganyar, selama bulan suci Ramadhan,” terang Kasiwas Polres Karanganyar AKP Suranto.
“Kegiatan operasi pekat ini akan kita lakukan setiap saat, jadi tidak hanya sekali ini saja, dan kami menghimbau agar semua pengelola usaha baik itu hotel atau hiburan malam untuk bisa mematuhi peraturan yang telah dibuat bersama dengan Pemerintah Kabupaten Karanganyar,” terangnya.
Lebih lanjut Suranto menyampaikan "Sementara saat ini Polres Karanganyar masih melaksanakan Operasi Bina Kusuma Candi 2023, dengan sasaran salah satunya penyakit masyarakat, dan pada kesempatan ini dari Unit Propam juga melakukan operasi Gaktibplin bagi anggota Polri yang ada ditempat-hiburan malam ataupun Hotel. namun hasilnya nihil selama pelaksanaan razia ini tidak ditemukan anggota kita". Pungkasnya.
(Red/Hsn007)
