Maraknya mafia bbm di Kabupaten Takalar sudah sangat meresahkan masyarakat karena sering terjadi antrian panjang disebabkan petugas Stasiun Penjualan Bahan Bakar Umum (SPBU) lebih mengutamakan pengisian cergen milik para mafia BBM jenis solar.
Pihak SPBU senangtiasa melayani pembelian solar milik mafia bbm karena mendapat harga lebih dari standar harga penjualan pada umumnya.
Hal tersebut terkuak setelah warga Kabupaten Takalar mengadukan kesalahsatu anggota Aktivis Kontrol Sosial Indonesia (AKSI) terkait maraknya pihak spbu bekerja sama dengan mafia bbm. Setelah mendapat aduan warga, Team Investigasi AKSI langsung melakukan pengintaian dibeberapa spbu yang ada di Kabupaten Takalar pada hari Selasa 21/11/2023.
Setelah melakukan Investigasi di spbu wilayah Kabupaten Takalar, Imran nengatakan, "Kami telah mengintai seleruh SPBU di Kabupaten Takalar ternyata hampir semua SPBU bekerja sama dengan mafia solar," ungkap nya.
"Pihak SPBU lebih mengutamakan melayani pengisian cergen milik mafia solar daripada melayani masyarakat karena mendapat sogokan Sepuluh Ribu (10,000) setiap cergen," tambahnya.
Karena Kepolisian Resort Takalar dan Hiswana Migas diduga tutup mata dengan adanya aktifitas transaksi BBM antara mafia dan SPBU maka kami akan melakukan aksi demo didepan Kantor Kepolisian Resort Takalar agar Kapolres mengambil tindakan untuk membasmi para pelaku mafia BBM dan SPBU nakal, "Tandasnya.
Tidak hanya itu, Imran juga menambahkan, "Setelah kami melakukan aksi demo di depan Kantor Kepolisian Resort Takalar, Kami juga akan lanjut demo didepan kantor Hiswana Migas," tutupnya.
